Arti Lambang
Berdasarkan PERDA No. II/1988 Pasal.3 tentang bentuk lambang daerah, maka lambang Kabupaten Pasuruan adalah sebagai berikut :
Perisai dengan warna hijau tua melambangkan sifat-sifat ketahanan dan ketabahan dalam mencapai kesejahteraan dan kedamaian.Bingkai warna hitam melambangkan garis-garis kebijaksanaan.
Pita bertuliskan “KABUPATEN PASURUAN” menunjukkan 1 daerah yang dilukiskan dalam lambang daerah.
Bintang yang terletak di tengah bagian atas, berwarna kuning emas, melambangkan “Ketuhanan Yang Maha Esa” yang harus dijunjung tinggi penuh keagungan, sedangkan pancaran sinarnya yang berjumlah 5 buah mencerminkan PANCASILA.
Kubah berwarna biru muda, melambangkan tempat ibadah agama, secara khusus merupakan kehidupan spiritual masyarakat Kabupaten Pasuruan yang dilaksanakan dengan penuh ketakwaan.
Keris berwarna hitam dan kuning dengan garis tepi berwarna putih melambangkan sikap kepahlawanan.
Tebu dan Kapuk Randu melambangkan salah satu gambar penghasilan serta merupakan penunjang perekonomian yang menonjol bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Gunung, Daratan dan Laut masing-masing berwarna hijau tua, kuning tua dan biru tua, melambangkan bahwa kondisi geografis Kabupaten Pasuruan secara khusus sangat strategis dan terletak diantara ketiganya yang masing-masing mengandung potensi perekonomian yang dapat dikembangkan dan bersifat dinamis.
Pita Putih bertuliskan “Guna Karya Sarana Bhakti”, merupakan motto pembangunan yang berarti kerja yang bermanfaat sebagai amal untuk berbakti.
Visi dan Misi
VISI:
”Terwujudnya Masyarakat Yang Lebih Maju, Mandiri, Dinamis dan Agamis”
MISI:
Peningkatan kualitas iman dan taqwa kepada Tuhan YME;
Mewujudkan pemerintahan yang demokratis, berkeadilan, dan profesional yang didukung oleh mantapnya sistem kelembagaan dan SDM aparat yang berkualitas;
Pemberdayaan ekonomi yang mengoptimalkan potensi daerah;
Mengoptimalkan pola kemitraan antara pemerintah, swasta dan masyarakat dalam berbagai bidang;
Menciptakan stabilitas dunia usaha; Pengembangan IPTEK yang berbasis kompetensi di lingkungan pemerintahan dan masyarakat;
Sosialisasi pembangunan politik yang sejalan dengan otoda;
Pembangunan wilayah melalui pendekatan lokal dan berwawasan lingkungan; Peningkatan kualitas, pemerataan dan efisiensi pendidikan yang murah serta peningkatan kesejahteraan pendidik;
Peningkatan kualitas dan akses pelayanan kesehatan yang murah; Pemberdayaan perempuan di semua sektor;
Peningkatan pembinaan dan pengembangan Pemuda dan Olah raga untuk mencapai
prestasi di tingkat Nasional maupun Internasional; Pelestarian nilai-nilai budaya lokal.
sumber: www.pasuruankab.go.id
Berdasarkan PERDA No. II/1988 Pasal.3 tentang bentuk lambang daerah, maka lambang Kabupaten Pasuruan adalah sebagai berikut :
Perisai dengan warna hijau tua melambangkan sifat-sifat ketahanan dan ketabahan dalam mencapai kesejahteraan dan kedamaian.Bingkai warna hitam melambangkan garis-garis kebijaksanaan.
Pita bertuliskan “KABUPATEN PASURUAN” menunjukkan 1 daerah yang dilukiskan dalam lambang daerah.
Bintang yang terletak di tengah bagian atas, berwarna kuning emas, melambangkan “Ketuhanan Yang Maha Esa” yang harus dijunjung tinggi penuh keagungan, sedangkan pancaran sinarnya yang berjumlah 5 buah mencerminkan PANCASILA.
Kubah berwarna biru muda, melambangkan tempat ibadah agama, secara khusus merupakan kehidupan spiritual masyarakat Kabupaten Pasuruan yang dilaksanakan dengan penuh ketakwaan.
Keris berwarna hitam dan kuning dengan garis tepi berwarna putih melambangkan sikap kepahlawanan.
Tebu dan Kapuk Randu melambangkan salah satu gambar penghasilan serta merupakan penunjang perekonomian yang menonjol bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Gunung, Daratan dan Laut masing-masing berwarna hijau tua, kuning tua dan biru tua, melambangkan bahwa kondisi geografis Kabupaten Pasuruan secara khusus sangat strategis dan terletak diantara ketiganya yang masing-masing mengandung potensi perekonomian yang dapat dikembangkan dan bersifat dinamis.
Pita Putih bertuliskan “Guna Karya Sarana Bhakti”, merupakan motto pembangunan yang berarti kerja yang bermanfaat sebagai amal untuk berbakti.
Visi dan Misi
VISI:
”Terwujudnya Masyarakat Yang Lebih Maju, Mandiri, Dinamis dan Agamis”
MISI:
Peningkatan kualitas iman dan taqwa kepada Tuhan YME;
Mewujudkan pemerintahan yang demokratis, berkeadilan, dan profesional yang didukung oleh mantapnya sistem kelembagaan dan SDM aparat yang berkualitas;
Pemberdayaan ekonomi yang mengoptimalkan potensi daerah;
Mengoptimalkan pola kemitraan antara pemerintah, swasta dan masyarakat dalam berbagai bidang;
Menciptakan stabilitas dunia usaha; Pengembangan IPTEK yang berbasis kompetensi di lingkungan pemerintahan dan masyarakat;
Sosialisasi pembangunan politik yang sejalan dengan otoda;
Pembangunan wilayah melalui pendekatan lokal dan berwawasan lingkungan; Peningkatan kualitas, pemerataan dan efisiensi pendidikan yang murah serta peningkatan kesejahteraan pendidik;
Peningkatan kualitas dan akses pelayanan kesehatan yang murah; Pemberdayaan perempuan di semua sektor;
Peningkatan pembinaan dan pengembangan Pemuda dan Olah raga untuk mencapai
prestasi di tingkat Nasional maupun Internasional; Pelestarian nilai-nilai budaya lokal.
sumber: www.pasuruankab.go.id
Post a Comment